Cara Mengenali Gangguan Seksual Pada Pria dan Wanita

Posted June 25, 2009 by bocahndeso84
Categories: Pria dan Wanita

Tags: , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Fungsi seksual dipengaruhi oleh faktor fisik dan psikis. Kalau kedua faktor ini baik, fungsi seksual juga baik, demikian menurut pakar seksologi Prof Dr dr Wimpie Pangkahila, Sp.And, FAACS dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali,

Yang dimaksud dengan faktor fisik adalah ada tidaknya penyakit, pola hidup sehat, atau ada tidaknya pengobatan yang didapat untuk mendukung fungsi organ tubuh. Sementara itu, faktor psikis misalnya stres, kejenuhan, dan suasana hubungan pribadi dengan pasangan.

Nah, apa saja gangguan seksual yang kerap terjadi ?

1. Pada pria:
– Gangguan dorongan seksual, misalnya akibat penyakit fisik atau psikis.

– Disfungsi ereksi, misalnya karena menderita diabetes melitus.

– Gangguan ejakulasi, yaitu ejakulasi dini atau justru ejakulasi yang terhambat.

– Gangguan orgasme, yaitu tidak bisa merasakan orgasme.

2. Pada wanita:

– Gangguan dorongan seksual, misalnya dorongan seksual hipoaktif dan ketidaksenangan terhadap aktivitas seksual.

– Gangguan bangkitan seksual, yaitu pelendiran vagina yang kurang meskipun sudah dalam keadaan cukup terangsang.

– Tidak bisa atau sulit untuk mencapai orgasme saat berhubungan seksual.

– Rasa sakit atau tidak nyaman di kelamin dan sekitarnya setiap kali berhubungan seksual.

Berikut beberapa kiat mencegah gangguan fungsi seksual yang bisa dilakukan:

1. Jagalah keseimbangan antara kesibukan dan rileksasi.

2. Selalu ingat bahwa kehidupan seksual adalah milik bersama dan dibina bersama pasangan.

3. Jangan melakukan hubungan seksual sebagai hal yang rutin.

4. Jaga kesehatan tubuh dan jiwa.

5. Bersikap dan bicaralah secara terbuka apa adanya.

6. Hindari gaya hidup tak sehat, misalnya rokok, stres, kurang tidur, pola makan tidak baik, dan tidak berolahraga.

7. Jangan tergoda untuk menggunakan obat/ramuan yang tidak jelas isi dan indikasinya.

8. Selalu usahakan untuk memiliki waktu khusus hanya berdua bersama pasangan.


(sumber:dokterpenis.com)

10 Hal Yang Pengaruhi Seks Pria

Posted June 25, 2009 by bocahndeso84
Categories: Untuk Pria

Tags: , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Kemampuan seksual pria identik dengan ereksi. Begitu pentingnya kemampuan ini, sehingga banyak hal harus dijaga dan diperhatikan oleh para pria. Berikut ini beberapa hal yang dapat memengaruhi kemunduran seksual pria:

1. Usia. Pria usia lanjut biasanya mengalami keadaan yang disebut andropause. Ini adalah masa di mana produksi testosteron berkurang.

2. Diabetes. Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan terjadinya penyempitan pembuluh darah dan merusak saraf, termasuk pembuluh darah ke daerah reproduksi. Inilah yang menyebabkan terjadinya gangguan fungsi ereksi.

3. Hipertensi. Tekanan darah tinggi menyebabkan dinding pembuluh darah menjadi kaku, sehingga lama kelamaan lumen pembuluh akan menyempit. Kejadian ini tidak hanya di bagian pembuluh jantung atau otak, melainkan juga di bagian genital. Akibatnya, aliran darah ke genital berkurang. Gangguan ereksi pun sangat mungkin terjadi.

4. Kadar kolesterol tinggi. Kolesterol yang terus-menerus tertimbun dalam pembuluh darah menyebabkan mengerasnya dan menyempitnya pembuluh darah. Penyempitan pada penis menyebabkan terjadinya kesulitan ereksi.

5. Gangguan saraf. Parkinson, kencing manis, stroke, dapat menyebabkan menurunnya fungsi saraf. Akibatnya, aktivitas neurotransmitter berkurang dan menurunkan rangsang saraf. Terjadilah gangguan ereksi.

6. Trauma. Trauma yang langsung mengenai daerah kemaluan akan merusak korpus kavernosum, saraf, dan pembuluh darah yang akhirnya menyebabkan gangguan ereksi.

7. Faktor psikis. Stres entah karena fisik atau psikis mampu melelahkan mental dan menghambat kerja neurotransmitter, sehingga tidak terjadi rileksasi otot polos. Akibatnya, ereksi terganggu.

8. Penyakit infeksi. Infeksi kronis seperti TBC, HIV, hepatitis mengakibatkan kemunduran kerja neurotransmitter dan penurunan kadar estrogen yang kemudian menimbulkan turunnya libido.

9. Obat-obatan. Obat perangsang, narkotika, dan beberapa obat penurun tekanan darah dapat mengganggu kemampuan ereksi.

10. Merokok. Selain dapat memicu kanker paru, juga menyempitkan pembuluh darah.